Pastikan Kamtibnas Malam Tahun Baru Terkendali, Black Horse OPS Polsek Pallangga Operasi Miras dan Petasan !!!
GOWA, SULSEL - Demi memastikan keamanan Kamtibnas dimalam penyambutan tahun baru Masehi, 31 Desember 2024 - 01 January 2025, Polisi Resort (Polres) Gowa, Sulawesi Selatan (Sulsel) melalui Polsek Pallangga lakukan operasi sweeping Minuman keras (Miras) dan petasan, Selasa (31/12/2024).
Kali ini, melalui Black Horse Ops Polsek Pallangga yang dipimpin langsung oleh Kanit Reskrim Polsek Pallangga, IPTU Syamsuar, berhasil menyita ratusan botol minuman keras (miras) ilegal dengan berbagai macam merek di dua lokasi berbeda tepatnya di dusun Tondotoa dan dusun Manyampa Kecamatan Pallangga, Kabupaten Gowa, Sulsel.
Dalam siaran persnya, IPTU Syamsuar mengatakan, pihaknya melakukan razia miras sebagai bagian dari upaya pengamanan menjelang tahun baru 2025. Razia itu juga untuk mencegah peredaran miras yang berpotensi mengganggu keamanan dan ketertiban masyarakat.
"Malam ini, kami sita ratusan botol miras berbagai merek dari lokasi pertama rumah warga didusun tondotoa dan lokasi kedua toko Regina di Dusun Manyampa, Kecamatan Pallangga yang masing-masing tidak memiliki izin jual," ungkapnya.
Menurutnya, razia ini sejalan dengan upaya pemerintah demi melindungi masyarakat dari dampak buruk konsumsi minuman beralkohol yang tidak terkontrol, apalagi konsumsi miras sering menjadi penyebab tindak kriminal sehingga razia ini merupakan langkah antisipasi untuk menjaga keamanan masyarakat.
"Tim Black Horse Ops Polsek Pallangga akan terus meningkatkan koordinasi dengan instansi terkait dalam upaya pencegahan dan penindakan peredaran miras khususnya di wilayah hukum pallangga," ujar IPTU Syamsuar.
Dalam operasi tersebut, IPTU Syamsuar juga menyempatkan diri menghimbau dan mengajak masyarakat memberikan informasi kepada pihak kepolisian apabila mengetahui adanya kegiatan yang mencurigakan, termasuk peredaran miras.
"Kita terus berkomitmen untuk menciptakan wilayah yang aman dari peredaran miras, serta mengajak masyarakat untuk aktif memberikan laporan ke polisi jika ada kegiatan yang mencurigakan," pungkasnya.
(Mgi/Ridwan U)