Warga Parangloe Di Resahkan Marak Nya Curanmor Yang Belum Dapat Di Ungkap Pelakunya.
GOWA - Aksi pencurian motor atau curanmor sangat meresahkan bagi warga dan kembali marak di Kecamatan Parangloe, Kabupaten Gowa. Sepanjang bulan Mei ini saja, dilaporkan ada tiga kejadian kasus curanmor yang salah satu nya milik seorang wartawan.
Korban yang dialami salah seorang wartawan, Rusli Haisarni.dengan
Motor trail merk Honda CRF dengan nomor polisi 4046 YW yang beralamat di Jalan Malino, Dusun Bontojai, Desa Borisallo ini hilang dicuri dan belym dapat diungkap oleh Polsek Parangloe.
Motor CRF warna biru yang disimpan di teras rumahnya itu digasak maling, Sabtu, 1 Juni 2024. Pelaku diperkirakan beraksi sekitar Pukul 02.30 dini hari Wita.
Rusli menuturkan, maling motor tersebut masuk di teras rumah dengan merusak pintu pagar yang terbuat dari besi. Dirinya baru mengetahui motornya hilang saat bangun pagi.
"Saya langsung kaget dan shock. Lihat motor itu tidak ada di teras. Setelah itu sy cek pintu pagar rumah, terbuka dan rusak," tuturnya.
Rusli menduga, motornya itu sudah jadi incaran pelaku curanmor. Pelakunya diduga lebih dari satu orang. Selain itu, Ia juga menyebut, pelaku yang mencuri motornya itu berpengalaman dan lebih dari satu orang.
"Melihat caranya mencuri, pelakunya berpengalaman. Tak sedikitpun bunyi kedengaran saat kejadian. Aksinya sangat rapi," ungkapnya.
Jurnalis Harian Disway ini pun telah melaporkan peristiwa curanmor di rumahnya itu ke kantor polisi.
"Kemarin saya sudah melapor ke Polsek Parangloe dengan Nomor : LP/B/15/VI/2024/SPKT/Polsek Parangloe/Polres Gowa/Polda Sulsel," sebut Rusli.
Kerabat korban, Rusdi Daeng Eppe meminta kasus curanmor ini diatensi oleh pihak terkait. Apalagi, aksi curanmor ini sudah marak dan meresahkan masyarakat khususnya di kecamatan Parangloe.
Kata dia, sebelumnya atau berselang dua hari yang lalu, motor warga Kelurahan Lanna, Edi Miswar juga raib dicuri di rumahnya.
"Kami minta polisi bekerja mengusut dan mengungkap kasus curanmor ini dengan cepat," desaknya.
Kapolsek Parangloe, AKP Muh Azhar saat dikonfirmasi menegaskan akan menindaklanjuti dan mengusut tuntas kasus curanmor yang marak terjadi di wilayah hukumnya.
"Kami siap bekerja-keras. Semoga kami bisa mengungkap pelaku curanmor ini dengan cepat. Mohon do'ata," tandasnya.
Lebih lanjut jurnalis Mediagempaindonesia, com. saat menghubungi Kapolsek Parangloe hanya memberikan jawaban singkat melalui Whatsaffnya.
" Nanti di kirimkan SP2HP sm pelapor atau Korban 🙏 " Balas Kapolsek Parangloe.
(Mgi/Ridwan U)